Kehidupan bangsa Indonesia dewasa ini tengah menghadapi ancaman serius berkaitan dengan mengerasnya konflik-konflik dalam masyarakat, baik yang bersifat vertikal maupun horizontal.

. What really should be stressing isn't the new principles promoted but the current absence of norms of democratic oversight about intelligence.

Jurnal Intelijen adalah media massa yang bersifat umum yang mengulas sisi pemberitaan secara mendalam. Dalam beberapa berita akan disajikan scenario, foresight, prediksi, dan rekomendasi yang disarankan oleh Redaksi untuk dilaksanakan oleh pemangku kepentingan terkait. Pemilihan kata "intelijen" yang mengandung makna cerdas dan tepat yang artinya jurnalis dan jajaran Redaksi dalam membuat berita akan dilakukan dengan cermat, tepat, cepat dan menghadirkan narasumber yang kompeten. Disamping itu, media massa ini tidak terkait dengan lembaga intelijen manapun juga baik dalam dan luar negeri. Kami mengundang pembaca dan pemangku kepentingan dan pihak manapun baik di dalam dan luar negeri untuk bekerjasama dengan media massa ini baik terkait indepht reporting, kerjasama pemberitaan ataupun kerjasama lainnya.

Dan bagaimana Kominpus memberikan rekomendasi kepada presiden dan kebijakan apa yang harus dilakukan oleh presiden dalam merespons hasil aktivitas intelijen tersebut.

Di negara-negara demokratis, alasan utama penempatan pengaturan fungsi-fungsi intelijen di bawah legislasi setingkat undang-undang tersendiri adalah untuk memberikan parameter yang jelas pada mandat, tugas dan wewenang serta kerangka kerja yang lawful dan akuntabel. Mengingat ciri utama negara demokrasi adalah ketundukan pada hukum, maka satu-satunya cara memperoleh legitimasi publik adalah dengan mendasarkan seluruh sistem operasi intelijen pada kerangka hukum tertentu dan dapat diawasi oleh wakil rakyat di parlemen.

Kisah para jurnalis internasional meliput di Indonesia – 'Sebelumnya sudah represif, sekarang lebih represif lagi'

Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

See: Now you can obtain our beta presentation of World-wide-web archives playback with confined material. Go through more about these advancements.

’) or Twin-purpose of Armed Forces on the Republic of Indonesia which was sent in 1958 and later on adopted in the course of the Soeharto administration. This idea is a method for ABRI to not be less than civilian Management, but concurrently never to dominate so that it results in being a armed service dictatorship. On 17 Oct 1952, Nasution [and General Simatupang] mobilized their troops to encircle the Presidential palace to protest civilian interference in military services affairs, and aimed the cannon muzzle within the palace.

Selama ini reformasi intelijen belum mendapatkan porsi perhatian yang cukup dari kalangan eksekutif, legislatif dan masyarakat sipil.

Intelijen di period awal kemerdekaan memang terjadi militerisasi mengingat ancaman saat itu adalah ancaman perang dari luar selain ancaman disintegrasi dari dalam.

In 1997, BAIS properly carried out a counterintelligence Procedure to arrest an Australian spy Functioning for that ASIS and anyone believed for being an Indonesian armed service intelligence officer who was scheduling a meeting to provide paperwork, document drop transpired in Jakarta but, not known to both spies, they have been currently being noticed by Indonesian counter-intelligence officers, Within just mendapatkan informasi lebih lanjut days the officer had been quietly shuttled out in the place, in no way to operate in intelligence companies again.

Conscious of the limitations of their armed service while in the encounter of your Dutch aggression, the persons and federal government of Indonesia chose to fight foreign threats to the nation's independence. Hence, in 1947, the People's War Doctrine where all the strength of the national armed forces plus the Neighborhood and assets were being deployed to confront the Dutch aggression, was officially applied throughout the army and the broader armed forces because the nationwide armed service strategy.

Dihadapkan oleh perubahan besar politik, ekonomi dan keamanan world-wide yang tidak lagi menganut konsep bipolar, telah merubah potensi ancaman terhadap kepentingan nasional Indonesia. Hal ini tentunya menuntut intelijen Indonesia, sebagai pengemban fungsi deteksi dan cegah dini, mampu mengidentifikasi kerawanan dan ancaman terhadap kewibawaan kedaulatan negara secara Expert, tanpa mengurangi prinsip-prinsip bekerja dalam diam.